Sensasi Adik Ipar

"PUSPA" Sebuah Cerita
 
Nama gw rudi alfian umur gw 27 tahun
Gw bekerja sebagai karyawan di perusahaan swasta di kawasan Jakarta selatan
Gw sudah menikah sekitar 2 tahun yang lalu namun belum memiliki anak karena memang sengaja menunda berhubung istri gw masih mau kerja
Gw dengan istri tinggal di apartement dikawasan fatmawati
Istri gw bernama atika , usianya 25 tahun
Dia memiliki wajah yang cantik , bahkan sering kali ketika gw jalan sama istri gw ke mall sering kali gw mergokin cowok-cowok curi-curi pandang ke istri gw
Banyak yang bilang dia mirip dengan artis Carissa putri
Dilingkungan sekitar tempat tinggal gw pun istri gw dikenal sebagai sosok yang ramah
Isti gw anak kedua dari 3 bersaudara , dia memiliki adik perempuan yang tidak kalah cantiknya dengan dia
Namanya puspa , dia bekerja di salah satu dealer mobil ternama di ibukota
Usia puspa dengan gw engga terlalu jauh , hanya berjarak 5 tahun
Hubungan gw dengan puspa bisa dibilang dekat dengan puspa , beberapa kali gw pernah jalan berdua dengan dia sekedar ngopi-ngopi di café atau nonton bioskop , tentunya atas ijin dan sepengetahuan istri gw
Istri gw engga pernah curiga atau cemburu dengan kedekatan gw dengan adiknya , karena dia merasa kedekatan gw sebatas saudara ipar saja tidak lebih
Salah satu kelebihan yang dimiliki puspa selain wajah yang cantik adalah dia memiliki kumis tipis dan bulu halus ditangannya
Ukuran tubuhnya pun engga jauh beda dengan istri gw , hanya memang jika diperhatikan , puspa memiliki pantat yang lebih semok dibandingkan dengan kakaknya
Jika dia sedang tersenyum terlihat lesung pipnya
Puspa hingga saat ini belum memiliki pacar , padahal menurut cerita istri gw banyak cowok ngedeketin dia tapi jarang di gubris
pernah beberapa kali dia pacaran namun engga pernah berlangsung lama karena berbagai alasan , gw juga pernah bertanya ke puspa masalah itu , kenapa sampai saat ini dia belum mau memiliki pacar
dan dia menjawab belum ada yang sreg dengan dia , selain itu juga dia mau membahagiakan orang tuanya terlebih dahulu sebelum nantinya dia menikah dan harus berbakti kepada suaminya
itulah yang membuat gw kagum dengan puspa ,meskipun dia ank bungsu tapi tidak terlihat sama sekali kesan manja didalam dirinya
di hari-hari tertentu ketika sedang lembur dan pulang larut malam puspa sering menginap di apartement tempat gw dan istri gw tinggal , kebetulan tempat kerja puspa dengan apartement gw engga jauh
ketimbang dia harus ngekost yang kebetulan didaerah itu harga kost-kostan bisa dibilang mahal
apartement gw hanya memilki satu kamar , yang artinya tiap kali puspa menginap gw terpaksa harus tidur di sofabed ruang tamu
awalnya puspa merasa tidak enak kalau gw harus tidur di sofabed tiap kali menginap , tapi gw bilang ke dia kalau gw engga ada masalah sama sekali dengan itu
sejujurnya gw senang kalau puspa datang menginap karena gw bisa melihat bagian tubuh lainnya yang lebih terbuka ketika dia memakai baju tidur yang dia pinjam dari istri gw
karena kebetulan pakaian tidur yang dimiliki istri gw kebanyakan model semi lingerie yang bisa memperlihakan lekuk tubuh indah cewek yang memaikainya
puspa tidak merasa canggung atau malu ketika berpakaian seperti itu didepan gw karena mungkin dia sudah menganggap gw sebagai kakaknya sendiri , gw juga berusaha bersikap sewajarnya didepan dia meskipun sesekali gw mencuri pandang kebagian dada dan pahanya
puspa memiliki payudara 34b , gw tau itu karena gw pernah melihat bh nya yang tergantung di kamar mandi
meskipun dia adalah adik ipar gw , tapi nafsu gw engga bisa gw bohongin , seringkali gw membayangkan bisa menikmati tubuh mulus puspa
salah satu aktfititas gw yang sering gw lakukan dengan istri gw ketika sedang bersantai adalah memijat badannya , kebetulan gw memiliki kemampuan memijat yang bisa dibilang lumayanlah , terbukti istri gw ketagihan kalau gw memijat badannyan malah tidak jarang dia sampai tertidur
pada suatu malam ketika puspa menginap , kami bertiga duduk sambil menonton tv diruang tamu
posisi puspa duduk disebelah gw , sementara istri gw duduk didepan gw sambil gw pijat punggungnya
melihat hal itu puspa berkata bahwa enak banget kakaknya punya suami yang jago memijat , bisa bikin rileks setelah capek saharian kerja
mendengar perkataan dari adiknya , istri gw berkata kepada puspa sambil bercanda untuk meninta dia segera menikah
kami bertiga pun akhirnya tertawa , setelah kurang lebih 30 menit gw memijat , istri gw meminta gw untuk menyudahi pijitannya
dia beranjak bangun dan duduk di sebelah gw
ditengah focus gw melihat tayangan tv , istri gw bertanya kepada puspa
“ elo mau dipijet juga emangnya ?
Lalu puspa menjawab
“ mau ,badan gw pada pegel dari kemaren , tapi siapa yang mau mijit gw kan gw ga punya suami heheheh….
“ ah elo pus ,makanya buruan cari laki jangan kerja mulu …
“ yaudah ah gw mau tidur duluan , kalo elu mau dipijet tuh minta pijetin aja sama laki gw
Mendengar ucapan istri gw jujur aja gw kaget , karena meskipun gw deket sama puspa tapi kalu disuruh mijet badannya terus terang gw agak canggung
Dan puspa pun tidak merespon ucapan dari kakaknya , sejujurnya dalam hati gw bakalan dengan senang hati kalau puspa mau dipijet badannya sama gw
Alih-alih mijet gw bisa menjelajahi lekuk tubuhnya , hal yang selama ini Cuma bisa gw lihat pada akhirnya bisa gw sentuh
Sudah sekitar 15 menit gw berdua dengan puspa menonton tv , istri gw pasti sudah tertidur pulas dikamar
Entah apa yang ada dipikiran gw ,yang pasti gw akhirnya bertanya kepada puspa apakah dia mau dipijet badannya sama gw
Dia terdiam sejenak dan kemudian menjawab dengan agak sedikit ragu
‘’…mmmm, mau sih tapi engga enak ah , nanti kak rudi capek , kan tadi udah mijet kak tika
Mendengar jawabannya membuat gw kembali menawarkan dengan sedikit memaksa
“ gpp kok santai aja , tadi kamu bilang badan kamu pegel kan dari kemaren , yaudah sini kak rudi pijet ya …
Dan puspa pun mengangguk memberi persetujuan
Gw meminta puspa untuk membelakangi gw biar gw bisa memijat pundaknya ,
Puspa memakai baju tidur yang cukup terbuka dibagian punggungnya , sehingga gw yang berada dibelakangnya bisa melihat bra warna hitam yang dia pakai
5 menit pijatan gw di pundak dan lehernya nya nampaknya puspa merasa keenakan , sejurus kemudian pikiran nakal gw muncul , gw minta dia untuk tiduran saja biar gw bisa memijat bagaian belakang badannya biar dia merasa lebih enakan
Kali ini tanpa pikir panjang puspa pun menuruti saja permintaan gw
Merasa mendapat angin segar , gw semakin berani menjelajahi tubuh puspa , pijitan gw yang awalnya hanya sebatas pundak dan leher kini sudah mulai menjalar kebagian punggungnya
Terus turun hingga ke pinggang , namun sayangnya untuk bagian pinggang gw hanya bisa menyentuhnya dari luar pakaian tidurnya
Tapi gw engga keabisan akal , dengan alasan bahan baju tidurnya licin dan membuat gw susah memijat , gw ijin ke dia untuk angkat sedikit keatas bajunya
Dan kali ini pun puspa mengiyakan permintaan gw
Kulit puspa benar benar mulus dan halus , membuat nafsu gw menjadi semakin liar
Tanpa pikir panjang lagi kali ini gw memposisikian diri gw yang awalnya disamping dia , kini berubah tepat dibelakangnya , gw duduk di bongkahan pantatnya yang sintal dan berisi
Kemudian melanjutkan kembali pijatan gw di pinggangnya
Penis gw udah benar-benar tegang saat itu , gw yakin juga puspa ngerasain kerasnya penis gw nempel dipantatnya
Tapi gw berusaha “professional” seolah – olah itu gw lakukan karena memang ingin agar proses pemijatan tubuhnya lebih maksimal
Nampaknya pijatan gw berhasil , belum ada setengah jam gw pijat puspa terlihat tertidur menikmati pijatan gw
Gw hentikan sejenak pijatan gw ke puspa , gw manfaatkan kesempatan ini untuk menatap tubuh puspa sedekat mungkin
Setelah yakin bahwa puspa tertidur pulas , gw beranikan tangan gw untuk meraba paha mulusnya sesekali meremas kecil bongkahan pantatnya
Nafsu gw benar benar sudah memuncak , tangan gw kini sudah menyelinap kedalam celana puspa untuk meraba pantatnya
Benar –benar halus kulit pantat puspa , gw turunin celana puspa hingga setengah bongkahan pantatnya terlihat jelas didepan mata gw
Air liur gw seakan mau tumpah melihat pemandangan luar biasa didepan mata gw
Disaat sedang menikmati kemulusan pantat puspa , tiba-tiba saja dia ngulet ditengah tidurnya , lalu di membalikkan badannya
Saat ini posisi puspa terlentang dihadapan gw ,
gw yakin dia sudah benar-benar pulas tertidur karena sesekali gw mendengar dengkuran halus darinya
kini pemandangan baru terpampang di hadapan gw , tonjolan buah dadanya dan bagian depan memeknya sedikit terlihat karena gw sudah berhasil menurunkan setengah celana yang dia pakai
gw raba toketnya dari luar baju tidurnya , gw engga berani meremas toketnya karena takut membangunkannya
pelan -pelan gw angkat kedua tangannya keatas , ketiak puspa sangat halus ,tidak ada sehelai bulu pun disana
gw dekatkan wajah ke ketiaknya , gw hirup dalam dalam aroma tubuhnya , aroma parfum yang dia gunakan membuat gw semakin bernafsu
gw berdiri dan melepas celana yang gw pakai , penis gw udah bener-bener tegang
kemudian dengan sangat hati-hati gw lepas celana yang puspa pakai
terlihat jelas kini memeknya yang ditumbuhi sedikit bulu yang gw yakin dia rajin mencukurnya
gw memberi sedikit lotion di penis gw , karena gw yakin memeknya puspa kering dan pastinya itu menyulitkan penis gw menerobos masuk ke memeknya
gw arahin penis gw di depan memeknya , agak sedikit susah penis gw masuk ke dalam memeknya puspa
baru sedikit kepala penis gw masuk kedalam memeknya , puspa perlahan terbangun dari tidurnya dan sangat kaget melihat apa yang sedang terjadi pada dirinya
tepat kini dihadapanya , kakak iparnya sedang berusaha memperkosanya
karena gw takut puspa teriak , langsung gw tutup mulutnya pake tangan kanan gw , sementara tangan kiri gw pakai untuk memegang kedua tangannya yang posisinya keatas agar dia engga berontak
langsung gw hujam penis gw yang sudah licin dengan lotion masuk kedalam memeknya puspa dan kali ini berhasil , seluruh batang penis gw sudah masuk kedalam memek puspa
matanya puspa terbelalak saat penis gw masuk kedalam memeknya , dia juga berusaha untuk melepaskan badannya yang sedang gw tindih
terlihat airmatanya menetes , gw engga perduli, perlahan gw mulai memompa penis gw di dalam memeknya
puspa masih berusaha melepaskan dirinya , lalu gw punya akal agar dia “menyerah”
gw hentikan sejenak pompaan penis gw dan gw bilang ke dia
“ kamu diem aja jangan sampe nanti ka tika kebangun , kalo kamu sayang sama ka tika mendingan kamu diem aja !!
“ kalo sampe ketahuan sama ka tika kamu tau bakalan gimana ?
Puspa masih menangis namun kali ini sudah tidak lagi berontak , gw lepas tangan kanan gw yang sedari tadi menutup mulutnya
Dia memalingkan wajahnya dari gw , gw lanjutkan memompa penis gw di memeknya
Entah puspa masih perawan atau tidak yang jelas jepitan memeknya terasa sangat kencang dan hangat
Jauh lebih enak dibanding memek kakaknya
gw naikan tempo entotan gw di memeknya , tangan kiri gw masih memegangi kedua tangannya keatas
gw mulai mencoba meraba toketnya dengan tangan kanan gw dari balik baju tidurnya
terlihat penolakan dari puspa , gw makin kencang memegang tangannya agar tidak terlepas
akhirnya tangan gw bisa menerobos masuk kedalam bra nya dan memegang toketnya yang terasa sangat halus dan kenyal
puspa yang sedari tadi memalingkan wajahnya kini melihat tepat kearah gw dan tanpa gw sangka dia meludahi wajah gw
anehnya hal itu justru membuat nafsu gw semakin menggila dan ingin menikmati tubuhnya lebih liar lagi
reflex gw tampar pipinya hingga memerah , gw entot memeknya lebih kencang , gw remas toketnya dan pelintir putingnya
penis gw terus memompa memeknya , tangan kanan gw meremas-reams toketnya dan kini gw mulai meciumi lehernya dan sesekali menjilatnya
puspa berusaha meronta namun semua itu percuma karena posisinya sudah terkunci oleh badan gw
rangsangan demi rangsangan yang gw kasih ke dia sedikit demi sedikit membuat puspa yang awalnya menangis kini sudah mulai mengeluarkan desahan yang gw tau tanpa secara sadar keluar dari bibirnya
puspa kini sudah tidak lagi meronta , namun gw belum melepas tangannya , gw mau menikmati ketiaknya yang sangat halus itu
perlahan gw jilat ketikanya , gw sapu seluruh bagian ketiaknya dengan lidah gw hingga bagian tersebut basah dengan air liur gw
rupanya hal itu membuat puspa semakin terangsang , kakinya kini dia lingkarkan ke pinggang gw dan berusaha menekan agar penis gw semakin dalam masuk kedalam memeknya
hujaman penis gw kini terasa semakin dalam karena dibantu oleh dorongan kedua kakinya , tiap kali penis gw menghujam memeknya , kepalanya menengadah keatas menikmati entotan penis gw
merasa puspa sudah bisa gw kuasai , gw lepas tangannya yang sedari tadi gw pegangi
gw tarik keatas baju tidurnya dang w lepas bra nya
tanpa diminta gw langsung melumat habis kedua tokenya , gw hisap pentilnya yang berwarna pink bergantian kiri dan kanan
gw juga memberi cupangan dikedua toketnya puspa , kini ada banyak sekali tanda merah hasil cupangan gw di toketnya
gw cabut penis gw dari dalam memeknya puspa yang sudah licin , kali ini bukan karena lotion tapi licin karena cairan yang keluar dari memeknya puspa
disaat itu juga gw melihat darah keluar dari memeknya puspa , ternyata dia masih perawan
sungguh beruntung sekali gw bisa ngentotin perawan adik ipar gw yang cantik ini
gw ambil tissue yang engga jauh dari tempat gw ngentotin puspa , gw bersihkan memeknya dan juga penis gw
kini gw balik badan dia dang w posisikan menungging , gw mau ngentotin puspa dengan gaya doggy style
tapi sebelum gw masukin penis gw , gw mau kasih puspa sedikit “bonus”
gw ciumin kedua bongkahan pantatnya , gw jilat memeknya dari belakang , jilatan lidah gw menjalar hingga ke anusnya yang membuat dia kegelian bercampur nikmat
tangannya berusaha mencengkaram kuat sofa tiap kali jilatan lidah gw menyapu memeknya
setelah puas bermain lidah , gw arahin penis gw ke memeknya dari belakang
kali ini puspa terlihat meyambut penis gw yang siap masuk kelubang memeknya , perlahan gw masukin penis gw hingga seluruhnya masuk kedalam memeknya
gw entotin lagi puspa dari belakang , engga lupa gw meraba dan meremas pantat juga toketnya secara bergantian
sudah hampir 1 jam gw entotin adik ipar gw ini , tapi gw engga mau permainan ini cepat selesai gw mau sepausnya entotin dia ,karena belum tentu lain waktu gw bisa ngentot sama dia lagi
sambil terus memaju mundurkan penis gw dari belakang , gw ludahin anusnya kemudian sedikit demi sedikit gw masukin jempol tangan kiri gw kelubang anusnya
“ahh..mmmhh…aasss,,,
Hanya itu yang keluar dari mulut puspa saat kedua lubangnya dimasuki penis dan jari gw
Penis gw mulai terasa basah lagi , entah berapa kali puspa gw buat orgasme yang jelas kini dia udah engga kuat lagi dan akhirnya jatuh tengkurap
Nafasnya tersengal-sengal , badannya basah oleh keringatnya begitupun gw
Gw melepas kaos yang gw pakai hingga kini kita berdua sudah sama sama bugil
Sangat gila kalau gw pikir , disaat istri gw tertidur dikamar , gw sedang bekerja keras ngentotin adiknya di ruang tamu
Gw beranjak kedapur mengambil segelas air untuk puspa setelah sebelumnya gw juga meminum segelas air
Setelah meminum air yang gw kasih , nafas puspa kini sudah mulai teratur , dia terdiam sejenak melihat tubuhnya yang kini tidak menggunakan sehelai benangmpun dan toketnya yang banyak tanda merah dari hasil cupangan gw
Wajahnya tertunduk sambil burusaha menutupi toket dan memeknya , gw raih wajahnya berusah mencium bibirnya tapi dia berusaha menolak
Kali ini gw ngga mau terlalu memaksanya untuk berciuman , gw coba rebahkan dia lagi karena gw belum tuntas ngentotin memeknya
“ udah kak , nanti ketahuan kak tika
Itu yang puspa ucapkan saat gw mencoba menikmatinya lagi
Tapi gw ngga gubris sama sekali , gw posisikan dia terlentang kemudian gw entot lagi dia
Kali ini gw engga mau berlama –lama karena ada benarnya juga yang puspa bilang , gw juga takut kalau istri gw kebangun dan melihat gw sedang ngentotin adiknya
Bisa berabe urusannya
Gw percepat kocokan penis gw dimemeknya , Puspa kembali mengeluarkan desahan yang membuat nafsu gw semakin memuncak
Gw semakin liar ngentotin puspa , saking liarnya secara ngga sadar gw sedikit mencekik lehernya dan beberapa kali menamparnya
Tiap kali dia meringis karena gw tampar , nafsu gw semakin menggebu
Penis gw kini terasa sangat gatal ,tanda akan berejakulasi
Sepersekian detik sebelum penis gw memuntahkan pejunya , gw cabut penis gw dan gw arahin ke wajahnya puspa
Gw keluarin peju gw tepat diwajahnya , wajahnya yang cantik kini penuh dengan peju gw
Puas sekali gw melihatnya , tenaga gw pun seakan tersedot habis hingga akhirnya badan gw jatuh rebah di lantai
Puspa membersikan wajahnya yang belepotan peju dengan tissue , dia langsung menuju ke kamar mandi membersihakan badannya
Setelah itu dia langsung ngeloyor masuk kedalam kamar , entah apa yang ada di pikirannya saat itu
Yang jelas gw langsung memakai pakaian tanpa sempat kekamar mandi untuk membersihkan diri
Gw tertidur disofa hingga pagi hari dibangunkan istri gw untuk mandi ,sarapan dan pergi kerja
“puspa mana ?..
Tanpa sadar kata-kata itu yang terucap pertama kali saat gw bangun tidur , untungnya itu ngga bikin istri gw curiga
“ dia udah jalan dari jam 6 , ada rapat dadakan katanya…
Tanpa banyak Tanya ini itu lagi gw langsung pergi mandi ,sarapan dan pergi kekantor untuk kerja
Sejak kejadian itu puspa sudah tidak pernah lagi menginap , kata istri gw dia sekarang ngekost karena ngga enak takut mengganggu kami berdua kalau dia sering menginap
Gw pernah beberapa kali ketemu dengan puspa saat acara keluarga atau semacamnya , didepan istri gw kami berusaha bersikap sewajarnya meskipun memang sikap puspa jauh lebih datar ke gw dibanding sebelumnya disaat gw belum mencicipi keperawanannya
Hari berganti minggu , minggu berganti bulan
Gw masih saja teringat malam disaat gw ngentot pertama kali dengan puspa , gw benar-benar ketagihan merasakan jepitan memeknya
Sering kali tiap kali ngentot dengan istri , gw selalu membayangkan sedang ngnetot dengan puspa
Gw selalu berfikir mencari cara bagaimana caranya gw bisa ngentot dengan puspa lagi
Beberapa kali gw coba hubungi puspa lewat telpon namun tidak pernah diangkat

ON THE ROAD
 
Sepanjang jalan dari jakarta menuju daerah cikereteg bogor lagu-lagu fiersa besari menemani perjalanan kami selama di mobil
Membuat suasana selama perjalanan terkesan romantis
kami bercerita tentang banyak hal selama perjalanan , maklum selama lebih dari satu tahun kami tidak pernah saling bertukar kabar satu sama lain
Paling gw Cuma dapet cerita tentang kehidupan puspa lewat cerita dari istri gw , tetapi gw berusaha tidak mau membuat dia mengingat kejadian sewaktu di apartement gw waktu itu
Puspa saat ini sudah memiliki pacar , tetapi ketika gw coba sedikit bertanya tentang percintaannya dia terlihat tidak nyaman dan gw memutuskan untuk mencari bahan obrolan lain saja
Mulai memasuki pintu keluar tol ciawi jalanan mulai macet , kebetulan juga saat ini weekend membuat kemacetan semakin menjadi-jadi
“eh ada tukang jajanan tuh , ada gemblong ..kamu mau ga ?
gw bertanya ke puspa , namun puspa tidak menjawab
ternyata dia tertidur , mungkin dia lelah karena sudah hampir 3 jam kami berdua di mobil dan masih belum sampai juga di tempat tujuan
jadilah sekarang gw sendirian tanpa teman ngobrol dimobil ,
suntuk dengan kemacetan jalan munculah pikiran iseng didalam benak gw
gw ambil handphone lalu gw arahkan kamera memfoto puspa , gw focuskan kamera gw kearah paha puspa yang terpampang didepan gw
puspa menggunakan setelan dres 15 cm diatas lutut , dresnya sedikit tersingkap saat dia duduk memperlihatkan pahanya yang mulus
saking terlalu asik memfoto kemulusan paha puspa , membuat gw lupa kalau saat ini sedang didalam mobil , hingga terdengar banyak suara klakson kendaraan dibelakang gw yang meminta gw untuk segera jalan
cukup banyak foto yang berhasil gw abadikan saat itu
memasuki daerah pasar cikereteg gw membangunkan puspa yang masih tertidur , karena gw engga tau alamat lengkap lokasi yang akan gw tuju
“puss..hehhh,,,bangun bangun dah sampe nih ..dari sini trus kemana lagi
Aku bertanya kepada puspa sembari mencoba membangunkannya , tapi dia masih belum juga bangun
Kemudian gw coba membangunkannya lagi , kali ini gw membangunkan puspa sembari tangan gw memegang pahanya
Dan akhirnya berhasil , puspa pun terbangun
“hooammmmmhhhh…..masih terus ajaahh..
Puspa menjawab sambil menguap ,
sesaat kemudian dia terlihat meregangkan badannya , menganggkat tanggannya keatas sambil ngulet membuat dresnya semakin terangkat keatas hingga memperlihatkan celana dalam warna putih yang dia pakai
Puspa sadar akan hal itu , kemudian dengan santai dia menurunkan dress nya
Aku tertegun sejenak melihat betapa mulusnya paha hingga selangkangan puspa
“hmmm maaf ya kak ketiduran , abisnya ngantuk bangat , lama ya aku tidurnya ?
Puspa berkata sambil memiringkan badannya kearah gw
“ah gpp santai aja , jawabku sambil mencoba menenangkan birahi gw yang mulai naik barusan karena melihat gundakan memek puspa dari balik celana dalamnya
Setelah 20 menit dari pasar cikereteg mobil kami memasuki jalan bercabang , puspa meminta gw untuk memperlambat laju mobil untuk bertanya ke warga setempat karena kebetulan puspa juga sedikit lupa dengan lokasinya
“eh itu coba kak ada orang , berhenti dulu aku mau nanya jalannya …kata puspa
Gw menurunkan kaca mobil ,
puspa kemudian mengarahkan badannya kearah gw karena kebetulan posisi orang tersebut ada di sisi kanan gw
Birahi gw yang tadi sempat turun kembali naik karena saat ini posisi puspa berada didepan gw , dari posisi seperti ini membuat gw bisa mencium aroma wangi rambutnya
Gw juga bisa melihat toket puspa dari celah dress yang dia gunakan
“punten kang , di daerah sini yang ada peternakan kuda tuh kearah mana ya ?’’’tanya puspa ke orang tersebut
“oh …tinggal lurus aja neng , nanti sampe ketemu gapura yang jalanannya berbatu , trus masuk aja masuk kedalem …”
“oh oke makasih kang , …jawab puspa sambil tersenyum kepada orang tersebut
“sami-sami neng ….jawab orang tersebut yang terlihat sekali matanya sedari tadi tidak berkedip melihat puspa yang sangat cantik , ditambah dress mini berwarna pink yang dia gunakan membuat kemulusan tubuhnya membuat laki-laki manapun akan terpancing birahinya , termasuk gw
Sampai beberapa meter gw berjalan terlihat di spion mobil orang tersebut masih saja terdiam dipinggir jalan sambil mengelus-elus dadanya , mungkin dia masih tidak percaya baru saja melihat cewek yang cantik dan seksi didepan matanya
gw menjadi tersenyum-senyum sendiri melihat itu
“heh kenapa kak senyum-senyum sendiri …hayoo lagi mikirin apa ?...tanya puspa
“ah gpp kok,Cuma itu tadi orang sampe bengong gitu liat kamu ..hehehe , gw asal saja menjawab pertanyaan puspa
“ah masasih ,,heheh emangnya aku kenapa gitu ?
gw tidak menjawab pertanyaan puspa , hanya melempar senyum saja kearah dia
kami sekarang sudah sampai dilokasi tempat yang nantinya akan dijadikan spot café yang akan kami bangun
lokasinya cukup asri , banyak pohon pinus ditambah cuaca mendung khas daerah bogor membuat suasana terasa sangat cozy
puspa kemudian menelpon seseorang yang ingin menjual tempat tersebut ,
10 menit kemudian akhirnya si pemilik tanah tersebut datang
gw menemui orang itu dan berkenalan , pemilik tanah itu bernama pak odih
sementara puspa sedang berjalan-jalan melihat lokasi
“yasudah pak kalau begitu saya minta waktu 1 minggu dari sekarang buat diskusiin dulu sama partner saya , kalau saya jadi beli tanah bapak saya balik lagi kesini buat urus pembayarannya ya , bapak siapin aja kelengkapan berkas dan lain lainnya ya …
Gw berkata ke pak odih
“oh iya atuh den , ya mudah-mudahan cocok lah ya sama harganya , sok atuh gpp bapak tunggu aja 1 minggu , tapi kalo ga jadi beli aden langsung telpon saya aja ya biar bisa saya oper ke calon pembeli lain …
“oh oke sipa pak, ya mudah-mudahan jadi lah ya saya beli tanahnya bapak …
Gw kemudian menjabat tangan pak odih sebagai tanda kesepakatan
“puss…pussppaaaa…gw sedikit teriak memanggil puspa dikejauahan , rupanya dia malah asik sendiri melihat-lihat keindahan pohon pinus yang tumbuh disekitar lokasi tersebut
Puspa kemudian berjalan kearah gw ,
Angin yang berhembus sesekali menyingkap dress yang puspa pakai , hingga memperlihatkan kemulusan pahanya
“si aden istrinya cantik pisan
Tiba-tiba pak odih berkata seperti itu ke gw
“ah itu mah bukan istri saya pak…jawab gw
“oh , baru masih jadi pacar den , belom nikah ? pak odih kembali bertanya
“bukan juga pak , itu mah adik ipar saya ..ya emang sih cantik pisan ya pak hehehehe
“hehehe ya bagus dong den , kan kalo bosen sama kakaknya bisa pindah ke adiknya
Kami kemudian tertawa bersama-sama
Puspa kini sudah bergabung dengan gw dan pak odih , kemudian gw sedikit menjelaskan kesepakatan yang sudah gw buat dengan pak odih masalah jual beli tanah tersebut
Dan puspa pun mengiyakan kesepakatan itu
Lalu pak odih berpamitan untuk kembali ke rumahnya
“yaudah kalo gitu saya balik kerumah ya den , kalu aden sama teteh masih mau disini liat-liat lokasinya sok atuh gpp , nanti kalo ada yang nanya bilang aja tamunya pak odih ,warga sini sudah kenal semua kok
“ oke pak , terimakasih ya…
“sama-sama den …
lalu pak odih segera menyalakan motornya dan pergi meninggalkan kami berdua
gw memperhatikan puspa yang tadi sempat ceria kini terlihat sedikit murung wajahnya
“hei , whats wrong ? something happen ? gw bertanya ke puspa
“hmmm…nothing , im just hungry
Gw yakin puspa murung bukan lantaran perutnya lapar , tapi karena masalah lain
“yaudah kalo gitu kita turun pulang aja sekalian cari makan kalo gitu , kata gw ke puspa
“eh nanti dulu aja deh kak , puspa masih mao liat-liat daerah sini dulu
Kemudian gw mengikuti puspa dari belakang ,
Bukan pemandangan alam sekitar yang menarik perhatian gw , tapi cetakan celana dalam dari balik dress yang puspa gunakan yang membuat penis gw tegang ditambah lagi cuaca dingin disini semakin menjadikan gw dilanda birahi cukup tinggi
Otak gw berpikir bagaimana caranya agar gw bisa ngentot dengan puspa untuk yang kedua kalinya , sekilas gw berpikir jika gw perkosa saja dia , gw ajak ke hotel atau villa dekat-dekat sini
Tapi gw sadar puspa tidak mungkin sebodoh itu mau gw ajak ke hotel atau pun villa , pastinya dia akan curiga
Derasnya pikiran mesum diotak gw membuat badan gw sedikit gemeteran , dan dari pada gw engga bisa control diri ,gw putuskan untuk balik ke mobil menunggu puspa yang masih mau melihat-lihat lokasi
“puss..kak rudi nunggu di mobil aja ya
Puspa kemudian menengok kebelakang menganggukan kepalanya kepadaku sambil tersenyum
Ah sial kata gw dalam hati , semakin cantik saja puspa saat tersenyum
Didalam mobil gw sedikit membuka resleting celana gw melonggarkan penis gw yang mulai sakit karena sedari tadi tegang membayangkan nikmatnya tubuh puspa
Lalu gw teringat kalau dimobil gw masih menyimpan sebotol jagermesiter ,kemudian gw menuangkannnya kedalam gelas plastik yang ada di mobil dan mulai meminumnya tidak lupa juga gw nyalakan music agar pikiran mesum gw bisa teralihkan
Gw lupa sudah berapa lama gw menunggu puspa , karena sudah larut dengan irama music jazz yang gw putar dan efek alcohol di badan gw membuat gw tidak sadar kalau diluar gerimis mulai turun
Puspa pun terlihat sedang sedikit berlari menuju kearah mobil untuk menghindari hujan , sesaat kemudain puspa masuk kedalam mobil dengan nafasnya yang ngos-ngosan
“huuhhhh capek juga ya , bagi minum dong kak …
“yah , engga ada puss , tadi udah kak rudi abisin dijalan pas macet..
“yaahhhhhhh…..puspa sedikit merajuk dan memasang wajah manja , membuat lagi-lagi birahi gw naik melihat wajahnya menggemaskan seperti itu
Kemudian puspa melihat gelas berisi air disamping gw , dan tanpa bertanya dia langsung meminumnya
“huueekkkk…ieeewwwwhhh apaaaan nih kak ? Tanya puspa setelah dia meminumnya
“yaaah lagian kamu ga nanya dulu , kan tadi kak rudi bilang engga ada minum , itu jager , ada alkoholnya …
“iiihhh rasanya ga enak pait kaya obat batuk ….
hujan diluar semakin lebat , ditambah lagi petir yang cukup keras membuat puspa terlihat ketakutan
“kita nanti dulu ya pulangnya nunggu hujan agak sedikit reda , kata gw ke puspa
“iya gpp kak , tapi puspa masih haus nih
“hmmmm yaudah nih minum , dikit-dikit aja jangan kaya tadi langsung diabisin segelas , kalo minumnya pelan-pelan enak kok ..nih kak rudi aja dah habis setengah botol , badan jadi anget
Gw mencoba menawarkan puspa untuk ikutan minum bareng sama gw , terlihat dia agak sedikit ragu hingga akhirnya dia mau mulai mecoba meminumnya sedikit
“gimana pus , enak kan ? …
“hmmm iya sih lama lama enak juga rasanya ,,,jawab puspa
Gw mengganti playlist lagu yang sedari tadi memutar music jazz ke lagu yang nadanya lebih ngebeat , gw melihat wajah puspa mulai memerah ,sepertinya dia mulai mabuk karena alcohol yang dia minum
Puspa mulai sedikit menggoyangkan badannya mengikuti irama lagu didalam mobil , sambil sesekali tertawa-tawa sendiri
Nampaknya dia sudah benar-benar mabuk kali ini
Melihat kondisinya seperti itu gw pikir inilah kesempatan buat gw setidaknya untuk bisa mencumbu puspa
Gw dekatkan wajah gw ke puspa kemudian mencium lehernya
 “EHHH KAAKK MAU NGAPAIN !!!! …cegah puspa saat gw mulai mencoba memeluknya
Kedua tangan puspa mendorong tubuh gw , tetapi tenaganya tidak cukup kuat untuk menahan gw yang sudah kesetanan ini
Gw mulai mencumbu puspa , gw ciumin lehernya sembari tangan gw mencoba menurunkan dress yang dia pakai
Puspa semakin kuat mencoba melepaskan dirinya dari pelukan gw hingga bagian atas kaos gw menjadi sobek karena ditarik olehnya
Karena gw juga sedikit mabuk membuat gw lengah , tiba-tiba puspa mendorong gw dengan kakinya dan kali ini berhasil , gw terdorong kebelakang hingga kepala gw kejedot kaca mobil
Puspa kemudian membuka pintu mobil dan dia keluar ,
(brruuukk) terdengar suara bantingan pintu cukup keras saat puspa berhasil keluar dari mobil
beruntung saat itu kondisi puspa sudah mabuk hingga dia berjalan agak sempoyongan hingga tidak bisa berlari jauh
Kemudian gw juga keluar mengejar puspa dan berhasil meraihnya, gw bekap dia dari belakang dan gw bawa masuk ke kursi belakang mobil
Gw tindih badan puspa dari belakang
, badan kami menjadi sedikit basah karena terkena hujan saat keluar tadi
Puspa mulai menangis dan terus meronta meminta gw untuk melepaskannya
“lepasiinnnnn…lepasiiinnnn…hiksss…hiksss
Gw terus menyerang puspa dengan cumbuan di leher dan pundaknya
Posisi ruang yang sempit membuat gw sedikit kesulitan untuk lebih leluasa mencabuli puspa ,
Beruntung lokasi gw memarkirkan mobil jauh dari pemukiman warga , hingga jarang ada orang yang lewat ditambah lagi hujan yang semakin lebat membuat suara teriakan puspa pastinya tidak ada yang bisa mendengar
Puspa mulai kehabisan tenaga karena sedari tadi dia meronta-ronta ,
gw pun kini mulai mengelus memek puspa dari belakang , gw masukan tangan gw kedalam cd yang masih dia pakai
gw mainkan jari-jari gw di memek puspa ,
puspa hanya mengeluarkan suara-suara tertahan karena sudah tidak punya cukup tenaga untuk melawan
“mmmhhh..mmhhh…ud..ddaahh kaaaa..lepas…in…..emmmmhhh
Kini jari tengah gw sudah masuk kedalam memeknya puspa , lalu gw kocok jari gw didalam memeknya membuat puspa bergelinjang
“aahhhh..sshhh…ja..ngaann kaaakk…hmmm..udaaahh…lepasiiinnnn….
Gw mencoba menambah rangsangan ke puspa dengan mulai menjilati bagian daun telinganya ,
“oouwhhhh…ahhhhh…ahhhhsssss…..aaaahhhhhhhhh
Puspa melenguh panjang bersamaan dengan itu juga gw rasakan jari tangan gw yang sedang mengocok memeknya menjadi basah
Gw turunkan celana yang gw pakai hingga selutut , hingga terlihat kini penis gw yang sudah sangat tegang
Gw membalikkan tubuh puspa hingga posisinya berubah dari tengkurap kini menjadi terlentang , lalu gw turunkan celana dalam puspa , namun puspa menahan celana dalamnya agar tidak bisa gw lepaskan
Dari pada membuang waktu maka gw putuskan untuk gw tarik saja celana dalam puspa hingga sobek
Kemudian gw arahkan penis gw ke memek puspa ,
Puspa menangis saja saat itu , sepertinya dia sudah putus asa untuk mencoba menolak karena sudah lelah sedari tadi melawan
 “aaauuuwwhhhh….ssshhhhh , puspa melenguh saat akhirnya penis gw masuk kedalam memeknya
“kkk….kak rud..ddii …bangsss….saattt …ahhhhhssss
Puspa meracau tidak karuan saat gw mulai memompa penis gw didalam memeknya
Sementara gw masih saja terus menggenjot memek puspa , gw turunkan dressnya hingga sampai keperut
Toket puspa terlihat dari balik bh putih yang dia pakai , keringat ditubuhnya membuat keseksian dan kemulusan tubuhnya semakin menjadi-jadi
Lalu gw tarik bh nya keatas hingga kedua toketnya mencuat keluar , pentil toket merah muda puspa terlihat sangat menggairahkan
Gw pelintir-pelintir pentilnya dengan gemas , lalu gw mulai menjilati dan menghisap keduanya secara bergantian , tangan gw pun tidak henti meremas kedua toket sekal puspa
15 menit penis gw mengocok memek pupsa
, gw percepat entotan gw ditubuhnya saat gw merasakan puspa mulai menganggkat pinggulnya yang membuat sodokan penis gw terasa mentok didalam memeknya
“uuuhhhhhhhhh……puspa melenguh panjang sambil kedua tangannya mencengkramkan kukunya di punggung gw
Gw beri dia istirahat sejenak selepas orgasmenya , tanpa melepas penis yang menancap di memeknya , gw ambil botol jagermeister di bangku depan lalu gw meminumnya seteguk tetapi gw tidak menelannya
Gw buka sedikit mulut puspa dengan tangan gw , lalu gw arahkan bibir gw ke mulutnya ,lalu minuman yang ada dimulut gw , gw masukan kedalam mulut puspa dengan sedikit memaksa agar dia menelannya
Hal itu gw lakukan sampai empat kali hingga minuman yang tersisa di botol telah habis
Wajah puspa terlihat semakin memerah , gw kembali entot puspa
Gw keluarkan penis gw , lalu gw hujam keras saat kembali memasukannya
Itu gw lakukan secara terus menerus , puspa melenguh sambil sesekali menggigit bibir bawahnya merasakan sodokan penis gw di memeknya
“aaawwhhhh..uuuwwhhhhhh…mmmhhh…aaaaaaassshhh…..
Puspa kembali mengejang merasakan orgasmenya
Tenaga gw juga terasa mulai habis karena sudah lebih dari 30 menit gw entotin puspa , gw percepat sodokan penis gw agar cepat berejakulasi
Gw kembali arahkan wajah gw untuk mencium bibir puspa , kali ini tidak ada penolakan dari puspa
Dia menyambut ciuman gw , malah kini dia yang mulai duluan memainkan lidahnya di dalam mulut gw
Kami saling bercumbu dengan hebat , sesekali gw memasukan liur gw kedalam mulutnya , puspa pun mengikuti permaianan gw
Dia juga sesekali memasukan liurnya kedalam mulut gw
Nampaknya puspa sudah tidak perduli lagi dengan keadaan sebenarnya dia sedang diperkosa untuk yang kedua kalinya oleh kakak iparnya
Puspa kini sudah mulai bisa menerima dan menikmati perkosaan ini
Gw teringat waktu pertama kali ngentot dengan puspa , dia sempat meludahi wajah gw
Mengingat kejadian itu membuat gw ingin melakukan hal yang sama kepada puspa
Maka gw lepas ciuman gw , gw kembali entotin puspa dengan gaya missionary
Gw tatap wajah puspa yang sedang menikmati sodokan penis gw didalam memeknya , lalu sedetik kemudian gw ludahi wajahnya
Puspa terlihat kaget ketika gw memperlakukannya seperti itu , tetapi gw justru semakin bernafsu setelah meludahi wajah cantik puspa , ada sensasi nikmat yang tidak bisa gw jelaskan saat meludahinya sambil terus menggenjot memeknya
gw makin cepat memompa memeknya
Gw ulang beberapa kali meludahi wajahnya , ditambah juga sedikit gw tampar pipinya secara bergantian
Puspa pun nampaknya mulai menikmati gw entot dengan cara sedikit kasar
“aawwwhhhh….terr…rusinnn kaaaakkk…shhhh…kencc…cengin…
Melihat puspa yang semakin ke enakan , penis gw terasa gatal dan beberapa kali berkedut tanda akan berejakulasi
“aaaawhhh..aaaahhhhsss..aaaahhhh
Tubuh puspa semakin bergoncang saat gw makin cepat menyodokan penis gw , lalu gw cabut penis gw dari memek puspa, Gw kocok hingga akhirnya peju gw keluar meleleh membasahi bagian luar memek puspa
“aaaaarrrgggg…pussspaaaaaa…..aaaaahhhhh, gw meracau menikmati ejakulasi
Gw rebahkan tubuh gw ke kursi mobil , puspa masih terlentang mengatur nafas , rambut dan pakaiannya terlihat acak-acakan
Gw ambil tissue dan membersihkan wajahnya yang tadi sempat gw ludahi ,serta juga gw bersihkan peju gw dimemek puspa yang mulai meleleh mengenai kursi mobil
Setelah itu gw memakai kembali celana gw ,
gw sedikit membelai halus wajah puspa dan merapihkan rambut diwajahnya
Gw kecup kening dan bibirnya , puspa pun tersenyum dengan perlakuan gw kepadanya
“udah ah , aku mau rapihin baju aku lagi ..puspa berkata kepadaku dengan gaya manjanya
Lalu gw pindah ke kursi depan mobil ,
hujan mulai sedikit reda
Gw memutuskan untuk pergi dari sini dan mencari minimarket terdekat untuk membeli minum , karena gw mulai merasa sangat haus setelah tadi ngentot dengan puspa
Terlihat puspa dikursi belakang sedang merapihkan pakaiannya , lalu kemudian dia merebahkan tubuhnya di kursi belakang
Mungkin dia kecapean sekali setelah tadi ngentot sama gw , ditambah lagi efek alcohol dibadannnya juga gw yakin masih belum hilang
Sebelum masuk tol menuju Jakarta , gw mampir kesebuah minimarket untuk membeli minum , saat masuk ke dalam mini market terlihat beberapa orang melihat gw dengan tatapan aneh
Gw baru tersadar kalau kaos yang gw gunakan sobek dibagian atasnya tadi akibat ditarik oleh puspa, rambut gw juga terlihat masih berantakan
Kebetulan minimarket tersebut berderetan dengan ruko yang bersebelahan dengan toko yang menjual pakaian , maka gw mampir untuk membeli kaos ganti
Gw juga teringat kalau celana dalam puspa tadi sudah gw robek , dan gw merasa kasihan kalau selama perjalanan balik ke Jakarta puspa tidak menggunakan celana dalam , maka dari itu gw juga membelikan celana dalam pengganti untuk puspa
beberpa kilometer memasuki tol , gw menepikan mobil gw direst area, gw bangunkan puspa yang tertidur dan memberinya celana dalam ganti
Puspa pun kini sudah mulai sedikit tersadar , kemudian dia mengambil celana dalam yang gw kasih dan memakainya
Setelah berhasil memakainya puspa kemudian pindah ke bangku depan , dia mengambil tasnya dan mengeluarkan make upnya
Rambutnya yang semula acak-acakan dia sisir hingga rapi , selesai puspa merapihkan dirinya gw melanjutkan perjalan kembali kejakarta
”kak rudi kenapa tega sih sama puspa …tanya puspa ke gw saat diperjalanan
“maafin kak rudi pus , kak rudi sayang sama puspa …jawabku agar setidaknya bisa membuat dia nyaman
“tapi kan engga bisa gini terus kak , nanti gimana sama kak tika ?? aku ga mau terulang kaya gini lagi ….puspa mencoba menegaskan kepadaku
“kita jalanin aja kaya gini , kan Cuma kita berdua yang tau , intinya kak rudi sayang sama puspa dan engga mau puspa menjauh lagi kaya dulu …gw kembali mencoba menjawab kegelisahan puspa
“asal satu syarat , kalo kak rudi engga mau puspa engga menjauh …., puspa kembali mencoba memberi ketegasannya
“apa syaratnya ?...tanya gw ke puspa
“kak rudi jangan ninggalin kak tika , kak rudi harus setia dan sayang sama kak tika istri kak rudi , puspa sayang sama kak tika dan ga mau liat kak tika sedih , apalagi sekarang kan kalian sudah punya anak , dan satu hal lagi cukup sama puspa aja kak rudi selingkuh , kalau sampai nanti puspa tau kak rudi selingkuh dengan cewek lain , puspa bukan Cuma lapor ke kak tika , tapi puspa juga akan laporin kak rudi ke polisi
Gw terdiam sejenak untuk berpikir sebelum memberi jawaban
“oke kak rudi janji akan selalu setia sama kak tika dan ga akan pernah ninggalin dia , asal puspa engga menjauh dari kak rudi …..
“oke …kita simpan rahasia hubungan kita berdua dan jangan sampai ada yang tau …tegas tika kepadaku
Sekitar pukul 1 pagi Akhirnya gw sampai juga dirumah , setelah sebelumnya mengantar puspa pulang
Gw masuk ke kamar melihat istri gw yang sedang tertidur , gw merebahkan badan gw tiduran disebelahnya
sempat terbersit perasaan menyesal dan bersalah dihati gw karena sudah tega main belakang dengan adik kandungnya sendiri
Tapi nampaknya nafsu gw kepada puspa jauh lebih menguasai diri gw ketimbang rasa penyesalan telah berkhianat kepada istri gw
Gw berusaha memejamkan mata agar tertidur sembari pikiran gw melayang – layang mengingat kejadian dengan puspa tadi
Hingga beberapa lama kemudian akhirnya gw pun tertidur
BUSY DAY
Sudah 2 jam gw meeting berempat dengan puspa , istri gw dan satu orang teman istri gw yang berprofesi sebagai konsultan bisnis
Gw juga mengajak anak gw dan amira (babysitter) , Cuma mereka tidak ikut bergabung dalam satu meja
Ada satu kendala yang nampaknya akan mengurungkan niat gw dan puspa untuk membeli lahan yang akan dijadikan spot café kami nanti
Masalah tersebut adalah akses jalan menuju lokasi tersebut masih belum bagus , ditambah lagi masih banyaknya pungli dari warga setempat yang tentunya itu sangat tidak bagus bagi orang yang mau berkunjung kesana
istri gw sempat menyarankan untuk tetap membeli lahannya untuk investasi , tetapi puspa tidak setuju dengan ide kakaknya , sementara gw tidak terlalu banyak memberi masukan karena dalam hal ini uang yang digunakan tentunya adalah uang istri gw
Maka dari itu akhirnya kami memutuskan untuk membatalkan membeli tanah dibogor ,
Selepas meeting kami berangkat kerumah salah satu kerabat keluarga yang kebetulan hari ini sedang acara tujuh bulanan, puspa ikut satu mobil dengan kami karena kebetulan tadi dia menuju kelokasi ini menggunakan taksi online
Tidak banyak yang gw lakukan selama acara tersebut selain menyapa saudara-saudara lain atau sekedar ngobrol berbasa-basi
Istri gw dan puspa pun sama , mereka bergabung dengan kerabat keluarga yang lainnya ,
Nampak kelihatan raut wajah puspa tidak ceria ,karena sedari tadi selalu saja ada saudara yang menanyakan kapan dia akan menikah
Maklum kalau acara keluarga pasti pertanyaannya tidak jauh dari kapan nikah ?, kapan punya anak ?, kapan nambah anak ?
Seolah olah itu sangat penting dalam keberlangsungan hidup orang
Gw pun merasa sedikit bosan dengan obrolan bersama keluarga yang lain karena gw engga nyambung dengan obrolan yang sedang dibahas
Gw kemudian mendekati puspa dan berbisik ke dia
“kita ngobrol diluar yuk …
Puspa pun beranjak meninggalkan keluarga yang lainnya
Gw kemudian keluar rumah
Dihalaman luar gw menyalakan rokok , puspa pun meminta sebatang rokok ke gw
Baru dua kali isapan , puspa terbatuk
 “udah matiin rokoknya kalo emang ga ngerokok mah …gw berkata sambil mengambil rokok ditangan puspa dan mematikan rokok tersebut
“heran deh ya , pada rese nanya-nanya nya , mau aku nikah kapan kek emang itu urusan mereka ? ,, nada bicara puspa terlihat kesal
“ya maklumin ajalah pus , gausah diambil hati , jangankan kamu pus yang belom nikah , kak rudi aja ditanya kapan nambah anak , heheheh…heran kenapa ga ada yang nanya kapan nambah istri ya ,hahahaha…..
Puspa kemudian menampar pelan pipi gw sambil ikutan tertawa
 “kamu emang belom ada planning nikah sama cowok kamu pus ? …
“hmmmm ….ya gimana ya , aku ga mau nikah kalo mesti nurutin kemauannya dia kak
“emang cowo kamu maunya gimana ?
“hmmm,, ya gitu deh
“gitu deh gimana maksudnya ?
Puspa kemudian menarik nafasnya dalam-dalam sebelum menjawab pertanyaan gw
“dia tuh maunya kalo nanti kita nikah aku ga usah kerja lagi , sementara aku masih mau ngejar karir , lagian kan aku ngerintis ini semua engga gampang , masa demi nikah aja aku harus kehilangan semua yang aku kejar dari nol , ya mending ga nikah deh atau cari cowok lain yang se enggaknya masih mau ijinin aku kerja ….jawab puspa yang kemudian mengambil rokok ditangan gw dan menghisap nya
 “oh itu permasalahannya , ya kalo kamu maunya seperti itu ya berarti kamu yang harus ambil keputusan
“keputusan gimana maksudnya kak ?
“ya kamu bilang ke dia apa kemauan kamu , dan kalau dia ga setuju dengan itu , kamu berhak buat ninggalin dia
“sebenernya aku juga udah mau minta putus ke dia , tapi belom ketemu timing yang pas aja buat bilang ke dia
Obrolan gw dan puspa terasa sangat intens , karena sebenarnya baru kali ini dia curhat masalah pribadinya ke gw , selama ini dia paling kalau curhat selalu ke istri gw
Kami ngobrol berdua sambil bercanda , puspa beberapa kali mencubit pinggang gw , gw pun sesekali membalasnya dengan mencubit pipinya
Sampai-sampai kami lupa bahwa disekitar kami banyak sekali mata yang melihat kami berdua ngobrol berdekatan dan tidak sedikit keluarga yang melihat dengan aneh kedekatan gw dengan puspa karena hubungan kami adalah saudara ipar
Terlebih lagi disitu juga ada istri gw
 “kita pulang duluan yuk ,clarish rewel , kayaknya dia ngantuk disini rame ga bisa tidur …kata istri gw yang tiba-tiba datang
Itu juga yang membuat gw tersadar kalau sedari tadi gw terlalu asik berduaan dengan puspa
Akhirnya kami pun pamit pulang karena hari juga kebetulan sudah mulai gelap
 “kalian tuh ya bisa ga sih ga kaya anak kecil kalo bercanda !! …
Gw kaget dan sedikit heran dengan pertanyaan istri gw
“maksudnya ? …tanya puspa yang duduk dikursi belakang ke istri gw
“kalian harus jaga sikap dong didepan keluarga yang lain , elu kan tau pus keluarga kita kaya gimana , mereka ngeliat kalian tadi ngobrol berduaan kaya gitu ya dikiranya nanti aneh-aneh …jawab istri gw dengan nada yang mulai tinggi
Sementara gw hanya diam saja mendengar pertengakaran mereka sembari focus membawa mobil
“ya maaf deh , kan gw juga sering kaya gitu ke kak rudi , lagian emangnya gw mao aneh-aneh apaan sih , mereka nya aja pada rese , gw aja bĂȘte daritadi tanyain nikah mulu !! ,
puspa pun menjawab dengan nada yang tinggi sampai anak gw kaget dan menangis
mereka pun menyudahi pertengkaran kecil itu karena mendengar anak gw menangis
kini amira yang sibuk menenangkan anak gw yang menangis
sesampainya dirumah , istri gw langsung masuk kedalam kamar , sepertinya dia masih kesal atas kejadian tadi
puspa membantu amira membawa barang-barang anak gw langsung menuju kamar atas , sementara gw duduk istirahat di ruang tamu
30 menit kemudian gw menyusul masuk ke kamar , terlihat istri gw baru selesai mandi dan hanya mengenakan handuk
Gw peluk istri gw dari belakang ,gw berbisik ditelinganya meminta maaf atas kejadian tadi sekaligus memberinya rayuan
Wangi sabun ditubuhnya sangat merangsang birahi gw , gw ciumin leher istri gw , gw raba-rabah paha halusnya
Dia pun merespon rangsangan yang gw berikan , dia memundurkan pantatnya dan menggesekan ke penis gw yang masih tertutup celana
Lalu gw melepas handuk yang dia pakai , gw masukan 2 jari gw ke memeknya dan memainkan klitorisnya ,
Tangannya merangkul leher gw , nafasnya kian memburu , dia pun semakin liar menggesekan pantatnya ke penis gw yang sudah mulai mengeras
Gw merebahkan tubuhnya keatas kasur dengan posisi tengkurap , gw jilatin bongkahan daging pantatnya yang membuat dia menggelinjang kegelian
Gw remas-remas pantatnya , lalu gw buka sedikit bongkahan pantatnya dan mulai menjilati memeknya dari belakang
Sapuan lidah gw mulai dari memek hingga anusnya , gw masukan lagi jari gw ke memeknya gw kocok-kocok jari gw sembari lidah gw terus menjilati anusnya
”aaaaaaahhhh….fuck me !! aaaahhh sssssshhh yessss yessss yesssss …aku kel…luarrrr…
Memek istri gw sangat basah akibat orgasme yang baru saja dia dapat ,
gw kemudian membalikan badannya
Gw ciumin bibirnya ,lehernya hingga ke toketnya , gw gigit kecil putingnya sembari menyedotnya
“aaawwhhh..sakittt ahhhh….
Terlihat kini istri gw sudah mulai ON lagi
“kllekkk….kak gw ba…lik ya …upss soryy soryyy…..
Kami kaget dengan puspa yang tiba-tiba masuk ke kamar tanpa mengetuk pintu
“ah gila luh ya main masuk aja ga pake ngetok pintu …kata istri gw ke puspa yang sudah keluar dan menutup pintu
“heheh..sorry kak sory….jawab puspa dari balik pintu
“yaudah balik sana , hati-hati …jawab istri gw yang kembali memakai handuknya yang sudah terjatuh dilantai
“ya gimana mau baliknya , kan gw ga bawa mobil tadi , anterin lah ….kata puspa
“yaelah naek gocar ajalah …istri gw kembali menjawab
“ah ga mau ah , anterin lah pokoknya …jawab puspa memaksa
Istri gw kemudian meminta untuk gw mengantar puspa pulang
“yaudah pus kak rudi yang anter , tapi ntar ya kak rudi mao mandi dulu , 15 menitan deh …kata gw ke puspa
Penis gw sedari tadi masih sangat tegang karena baru saja mau mulai ngentot sudah harus berhenti
Selesai mandi gw kemudian mengantar puspa
“sory ya kak aku gangguin tadi heheheh…..kata puspa saat didalam mobil
“ah kamu ada-ada ajah , lagi tanggung tau
“ya udah nanti terusin lagi
“terusin sama siapa , sama kamu ya hehehe…
Puspa hanya diam saja , tidak ada ekspresi sama sekali diwajahnya membuat gw merasa bersalah sudah bicara seperti itu
“maaf ya pus kak rudi ga ada maksud nyinggung kamu ….
Puspa kemudian melihat gw sambil tersenyum lalu tertawa
“eh kenapa kok ketawa ?
“hahahaha …lagian kak rudi pake minta maaf segala
“hehehe…jadi boleh nih ?
“boleh apa ?
“nanti nerusin sama kamu aja ya ,hehehe
“dih enak aja hahahaha
Gw kemudian mengeluarkan penis gw yang masih tegang sedari tadi
“eh mau ngapain kak , kita lagi dijalan ah ntar nabrak deh …kata puspa yang melihat gw sudah mengeluarkan penis gw
“kamu kocokin aja ya pake tangan kamu …
“hmmmm yaudah sini …
Puspa pun mulai mengocok penis gw , 5 menit gw merasakan kocokan penisnya tidak terlalu enak , puspa tidak terlalau mahir dalam memainkan penis gw
Mungkin dia masih canggung dengan gw
“kamu isepin dong …kata gw ke puspa
“tuh kan mulai deh , cowok kalau dikasih hati minta jantung…kata puspa sambil memasang wajah cemberut
Puspa memukul lengan gw dengan manja
Dia lalu merubah sedikit posisi duduknya , dia mulai memasukan penis gw kedalam mulutnya
“aahhhh…enaakk bangetttt sayang …
Sepongan puspa lebih enak ketimbang kocokkan tangannya
Ini baru pertama kali penis gw disepong oleh puspa , dan baru pertama kalinya juga dia melakukannya tanpa harus gw perkosa
Dia memaju mundurkan kepalanya , sesekali menjilati batang penis gw hingga kelubang kencingnya
15 menit puspa sudah menghisap penis gw
“keluarinnya jangan dimulut aku ya …Kata puspa disela-sela menghisap penis gw
Dia melanjutkan kembali sepongan nya ke penis gw , kali ini dia masukan seluruh batang penis gw kedalam mulutnya
“hhooekkk…sllrupppp…slurrrppp
Suara mulut puspa membuat nafsu gw semakin menggebu , penis gw juga sudah mulai terasa gatal
“kocokinn yang kencenng aku mau keluarrrr…
Puspa kemudian melepas penis gw dan mengocoknya dengan cepat
“aahhhhhh enaakkkkk bangeeettt…ahhhh fuckkkk !!! ….
Nafas gw ngos-ngosan seperti orang yang habis lari marathon saat gw ejakulasi
“nih bersihin sendiri ah , aku ga mau bersihin …kata puspa yang memberiku tissue sambil menggoda dengan ekspresi menjulurkan lidahnya
Setibanya didepan gerbang rumahnya gw mencium puspa sebelum dia turun dari mobil
“kak rudi langsung pulang aja ya pus ga mampir , salam buat papa sama mama
“iya gpp ….dahh kak ,makasih ya
“iya sama-sama sayang … gw mulai memanggil puspa dengan sebutan “sayang”
gw pun melanjutkan perjalanan balik kerumah ,
Sampai didalam rumah gw melihat istri gw tidak ada , lalu gw bertanya kepada amira yang sedang memasak mie instan di dapur
“ibu kemana mi ?
“eh ..itu pak ke minimarket depan komplek sebentar katanya beli keperluan clarish , kemaren kan belom sempet belanja bulanan , takut nanti pada habis
“oh gitu …
Gw melihat amira memakai celana pendek ,membuat nafsu gw kembali naik
Lalu gw mendekat ke amira dan menurunkan celananya
“eh..pak ami lagi masak mie dulu …cegahnya
Tapi gw tidak perduli , gw buat posisi amira menungging dengan tubuhnya bersandar ke meja dapur
Amira lalu menyempatkan untuk mematikan kompor terlebih dahulu
Gw keluarkan penis gw dan mengocoknya hingga tegang maksimal , kemudian meludahi sedikit ujung kepala penis gw
Gw masukan penis gw kedalam memeknya amira , gw entot tubuh amira ,
Gw masukan tangan gw kebalik bh amira , gw remas-remas toketnya dan sesekali memilin putingnya
Gw terus menerus menyodok memek amira tanpa ampun , gw lampiaskan semua nafsu gw yang tadi sempat terputus dengan istri gw dan juga nafsu dengan puspa yang hanya mendapatkan sepongannya saja
Ini terus gw lakukan mungkin selama 15 menit , kemudian gw lepas salah satu tangan gw yang meremas toket amira untuk kemudian meremas bongkahan pantat amira ,
gw remas dan gw tampar pantat amira hingga terlihat kulit putih pantatnya menjadi memerah
“awwhhh…aahhh..ahh.aahhh…
Desahan amira memang cukup keras jika sedang ngentot sama gw , terlebih jika rumah sedang kosong
“uwwhhh…enak mi ??
“awwhhh…ehhhh,,,eeen..nakkk..asssshhhh …
Amira memang selama ini menurut saja jika sedang ngentot dengan gw , karena mungkin dia menganggap dia yang perlu memuaskan gw
Gw pun tidak mau berlama-lama ngentot dengan amira ,takut istri gw keburu pulang dari minimarket
Maka gw percepat sodokan penis gw di memek amira
“ahhhh…sshhh…..kamu telan peju aku ya ….kata gw berbisik ke amira
“owwhhh…iii,,ya..ahhh….ahhh
Gw terus menyodok penis gw di memek amira lebih dalam lagi hingga terasa mentok di ujungnya ,
“uuuuwwwhhh…ngiluuuu…ahhhsssss….amira main keras meracau
Kemudian gw melepas penis gw dari memeknya , gw balik badannya hingga di berjongkok dihadapan gw
Gw masukan penis gw yang masih ada cairan memeknya kedalam mulut mungil amira ,
Gw maju mundurkan penis gw dimulutnya hingga dia tersedak dan terlihat beberapa kali mau muntah
Penis gw semakin gatal dan disaat peju gw keluar , gw tahan kepala amira agar penis gw tidak terlepas
“teeeleennn..ahhhh…shhhh..telen sayaaang ..ahhh..ooouwhhhsshiittt….ahhhhh…
Gantian kini gw yang meracau merasakan nikmatnya berejakulasi didalam mulut amira
Amira terlihat masih tersedak akibat peju gw yang masuk kedalam mulutnya , dan ada sedikit peju gw yang meleleh keluar dari sela bibirnya yang mungil
Gw kemudian menuju kamar mandi membersihkan penis gw ,
keluar dari kamar mandi gw melihat amira sedang membersihkan perabot dapur sehabis dia memasak mie tadi , mie yang dia masak pun akhirnya dia buang karena sudah bengkak karena ditinggal ngentot dengan gw tadi
 “ini mi uang buat kamu beli makan diluar aja sana sekalian buat jajan …aku memberikan amira beberapa lembar uang seratus ribuan
Amira mengambil uang pemberianku sembari tersenyum manis
“iya pak , ami beli nasi goreng aja didepan
Setelah akhirnya gw merasa puas , lalu gw masuk ke kamar memutuskan untuk tidur lebih awal karena gw takut nanti istri gw minta jatah juga
Karena gw sudah dua kali berejakulasi dan gw juga merasa sangat lelah setelah aktifitas seharian ini